Pemasang Poster Jokowi Raja di Banyumas Dibayar Rp 5.000
JAKARTA - DPC PDIP Banyumas mendapati pemasangan poster Capres Joko Widodo (Jokowi) Raja di Banyumas digerakkan sejumlah orang yang menerima jasa dan dimungkinkan sebuah tim. Pasalnya, pada Minggu (11/11), DPC PDIP Banyumas bertemu dengan salah satu koordinator pemasang poster tersebut. Jasa pemasangan tersebut Rp 5000 per poster.
Ketua DPC PDIP Banyumas, dr Budhi Setiawan mengatakan temuan pemasang ini berawal dari pemasangan diam-diam poster Capres Jokowi Raja yang didapati kader PDIP setempat. Setelah ditelusuri diketahui para pemasang ini dikoordinir warga Kabupaten Bumiayu.
"Sudah ketemu dengan saya koordinatornya di Banyumas. Kemarin (Minggu, 11/11) sudah ada kesepakatan dengan saya kemarin sore. Saya beri deadline sampai hari ini jam 11 sudah harus lepas semuanya. Di samping semua kader kita bergerak," kata dr Budhi lewat sambungan telepon, Senin (12/11) dilansir dari merdeka.com.
Dari informasi yang didapat DPC PDIP Banyumas dari koordinator pemasang, jasa pemasangan tiap poster dihargai Rp 5.000. Tapi tidak ada keterangan yang jelas pihak pemberi dana atau donatur. Ada yang menyatakan dari Jakarta dan ada yang mengatakan dari Semarang.
"Basecamp-nya koordinator ini di Ajibarang. Untuk yang masang di setiap kecamatan mereka cari orang. Bayarannya Rp 5.000 per pemasangan," ujar Budhi.
Sampai hari ini, Senin (12/11), Budhi mengklaim poster capres Jokowi Raja di Banyumas sudah bersih. Menurutnya pola-pola pemasangan yang serampangan dan tidak pakai aturan merugikan pihak PDIP. Pasalnya poster-poster itu dipasang di pohon-pohon dan tiang-tiang listrik dan tersebar hampir di setiap desa dan perkotaan di Kabupaten Banyumas.
"Kami tidak menghendaki ada pemasangan lagi. Setiap poster yang sudah dicopot kami tahan di PAC dan DPC," ujarnya.
OTHER RELATED NEWS
Politik